Rusia berikan pukulan berat untuk Ukraina
Menteri Pertahanan Rusia, Sergei Shoigu, mengatakan negaranya memberikan pukulan berat ke Ukraina di seluruh garis depan tetapi pasokan senjata sangat penting untuk keberhasilan.
Dalam pertemuan dengan pejabat tinggi militer Moskow, Shoigu mengatakan operasi tempur Rusia terlibat “sepanjang garis kontak”, melawan Ukraina dan “bantuan militer yang belum pernah terjadi sebelumnya dari barat”.
Senjata yang dipasok Jerman untuk Ukraina sudah digunakan di Donbas
Juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov, mengatakan senjata yang dipasok Jerman sudah digunakan di wilayah Donbas, yang telah dianeksasi secara ilegal oleh Rusia.
Kanselir Jerman, Olaf Scholz, mengatakan pada Senin (1/5/2023), Jerman telah bersikeras, seperti negara-negara anggota NATO lainnya, bahwa senjata yang disuplai ke Ukraina tidak boleh digunakan melawan wilayah Rusia.
Militer Ukraina tetap berupaya pertahankan Bakhmut
Militer Ukraina berjanji pada Selasa (2/5/2023), untuk tidak menyerahkan kota Bakhmut di timur saat bersiap melancarkan serangan balasan terhadap pasukan Rusia.
Jenderal Oleksandr Syrskyi, komandan pasukan darat Ukraina, menggarisbawahi pentingnya menahan Bakhmut sebagai persiapan lanjutan untuk serangan balik yang diharapkan akan mengubah dinamika perang.
AS: Rusia derita 100.000 kematian dalam 5 bulan pertempuran
Militer Rusia telah menderita 100.000 kematian dan cedera dalam lima bulan terakhir dalam pertempuran melawan Ukraina, sebagian besar di wilayah Bakhmut, menurut perkiraan Gedung Putih.
Juru bicara keamanan nasional John Kirby mengatakan angka tersebut, berdasarkan perkiraan intelijen AS, termasuk lebih dari 20.000 orang tewas.
3 gedung apartemen dan sekolah diserang rudal S-300 Rusia
Suspilne, penyiar negara Ukraina, melaporkan tiga gedung apartemen dan sebuah sekolah rusak di Kramatorsk dalam serangan rudal S-300 Rusia yang menyebabkan satu orang cedera.