VOTNews.com – Samudera Hindia Selatan Jawa Tengah dan DIY dihantui gelombang tinggi hingga 4 meter. Potensi gelombang tinggi itu disampaikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Tunggul Wulung Cilacap.
BMKG Cilacap memperkirakan wilayah samudera hindia selatan Jawa Tengah, Jawa DIY akan dilanda gelombang tinggi yakni sejak Rabu (3/5) mulai pukul 07.00 WIB hingga Kamis (4/5) pukul 07.00 WIB.
Prakirawan BMKG Stasiun Meteorologi Tunggul Wulung Cilacap, Adnan Deny Mardika menyebut, daerah-daerah yang diperkirakan terjadi gelombang tinggi yang berkisar antara 2,5 – 4 meter seperti di samudera hindia selatan Cilacap, Kebumen, Purworejo.
“Gelombang tinggi juga berpotensi terjadi di samudera hindia selatan Yogyakarta,” ungkap Adnan kepada Tribunbanyumas.com, Rabu (3/5).
Mengenai penyebab terjadinya gelombang tinggi yakni karena adanya angin yang cukup kencang.Saat ini pola angin di Indonesia bagian selatan dominan bergerak dari Tenggara – Barat Daya dengan kecepatan angin 5 – 20 knot,” katanya.
“Dengan adanya peringatan potensi gelombang tinggi tersebut, maka BMKG mengimbau masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada,” imbau Adnan.
Tak lupa, ia juga meminta masyarakat untuk selalu memperhatikan update informasi cuaca maritim BMKG. (pnk)
